Sekretaris Daerah Kabupaten Banyumas Ir Wahyu Budi Saptono M Si Memberikan Penghargaan Ke Para Inovator Kabupaten Banyumas Yang Berprestasi Tingkat Nasional Dan Provinsi

FB_IMG_1669222009442.jpg

Banyumas – Sekretaris Daerah Kabupaten Banyumas Ir Wahyu Budi Saptono M Si memberikan Penghargaan kepada para inovator Kabupaten Banyumas yanv berprestasi tingkat Nasional dan Provinsi di Hotel Grand Arkenso Semarang pada Rabu (23/11).

Kegiatan diberikan untuk memotivasi agar ASN terus berinovasi dalam memberikan kemudahan pelayanan kepada masyarakat.

Dalam laporannya Plt.Kabag Organisasi Setda Kabupaten Banyumas Wilopo Untung Handoyo menjelaskan bahwasannya inovasi pelayanan publik merupakan strategi perbaikan pelayanan terhadap masyarakat.

“Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik di tingkat lokal kabupaten, Provinsi dan Nasional menjadikan pertumbuhan inovasi di Indonesia semakin pesat dan berkualitas,” ucapnya.

Ia berharap jumlah Inovasi Pelayanan Publik yang sukses di ajang Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik semakin meningkat dan memberikan kontribusi agar Kabupaten Banyumas dapat meraih Kabupaten TERINOVATIF pada ajang Innovative Government Award (IGA) di tahun 2023.

Sekretaris Daerah Kabupaten Banyumas Wahyu Budi Saptono berharap Kabupaten Banyumas dapat menjadikan inovasi sebagai sebuah tradisi dengan mengambil, mempertahankan dan membuatnya sebagai sebuah tradisi.

“Dengan kawan-kawan yang luar biasa Insha Allah Kabupaten Banyumas dapat mempertahankan dan memunculkan inovator-inovator baru berkelas internasional,” tuturnya.

Ia juga meminta kepada para kepala dinas, badan, camat dan para inovator untuk membentuk dan mempertahankan komintmen terus berinovasi.

Sementara itu, inovator yang mendapatkan penghargaan yaitu Puskesmas 1 Sokaraja dr Leni Kurniati dengan Saskia Gotak (Smart Aplikasi Kesehatan Ibu dan Anak Go Zero Tak ada Kematian Ibu dan Anak, Kecamatan Lumbir Desa Dermaji Bayu Setyo Nugroho dengan Desa DEMIT (Dermaji Melek Teknologi Informasi), Kecamatan Purwokerto Barat Drs Agus Sriyono dengan Patas Sosial Mitra Kurir Langit dan GENDIS (Gerbang Disabilitas Sukses), Setda bagian Organisasi Qodir Muhadjir dengan SIAPPMAS ( Sistem Inovasi Andalan Pelayanan Publik Banyumas), DLH Purwono dengan SALINMAS (Sampah Online Banyumas), Dinkes dr Arif Sugiono dengan PSC 119 Satria, SMP N 3 Purwokerto Yuluasmanto Prabowo dengan Banyumas Calakan Teacher Training Center, SMP N 1 Karanglewas Dwi Riyani Darma dengan Banyumas Calakan Teacher Training Center (BCT2C) dan Bupati Banyumas Ir Achmad Husein dengan Sumpah Beruang (Sulap Sampah Menjadi Uang).

(Redaksi Swanara)

scroll to top