Grobogan – Polres Grobogan melaksanakan upaya pencegahan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dengan mengunjungi kandang ternak warga di beberapa desa yang ada di Kabupaten Grobogan pada Kamis (9/1/2025).
Kegiatan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya preventif untuk mengurangi risiko penyebaran PMK, yang dapat merugikan peternakan dan perekonomian masyarakat.
Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan melalui Kasi Humas Polres Grobogan AKP Danang Esanto mengatakan, bahwa kunjungan ke kandang ternak ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada para peternak mengenai cara pencegahan dan penanganan dini PMK.
“Kami ingin memastikan bahwa peternak memiliki pengetahuan yang cukup tentang gejala-gejala PMK dan langkah-langkah yang perlu diambil jika ternak mereka terindikasi terinfeksi,” ujar Kasi Humas Polres Grobogan.
Selama kegiatan sambang kandang ternak warga tersebut, petugas Polres Grobogan memberikan sosialisasi kepada para peternak.
Dalam sosialisasi tersebut, peternak diberi penjelasan mengenai pentingnya menjaga kebersihan kandang, memisahkan hewan yang sakit, dan segera melaporkan jika ada ternak yang menunjukkan gejala PMK, seperti luka pada mulut atau kuku, demam tinggi, serta penurunan nafsu makan.
“Pengetahuan yang diberikan kepada para peternak sangat penting, karena PMK bisa menyebar dengan cepat jika tidak segera ditangani,” kata AKP Danang Esanto.
“Oleh karena itu, kami mengingatkan agar peternak selalu menjaga kebersihan kandang dan rutin memeriksa kesehatan ternak mereka,” imbuh Kasi Humas Polres Grobogan.
AKP Danang Esanto juga mengimbau masyarakat untuk tidak panik jika ada ternak yang terindikasi terinfeksi PMK, namun segera melapor kepada pihak berwenang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
“Tindakan cepat dan tepat sangat penting agar penyebaran penyakit ini bisa segera dihentikan. Kami dari Polres Grobogan siap mendukung langkah-langkah pencegahan dan penanganan PMK dengan sebaik-baiknya,” pungkas AKP Danang Esanto.(Redaksi swanara)
