Boyolali – Selasa (29/3), Bertempat di Rutan Boyolali, Kepala Rutan Boyolali melakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Manajer Area Bank Syariah Indonesia (BSI) tentang Program Kartu Lapas/Rutan Digital bagi Warga Binaan Pemasyarakatan Rutan Kelas IIB Boyolali. Selain BSI, ada PT. Pundi Amanah yang turut dalam kerjasama program ini.
Kartu Lapas/Rutan Digital merupakan sebuah terobosan untuk mengganti transaksi manual secara cash dengan transaksi berbasis digital.
“Nantinya setiap WBP Rutan Boyolali akan dibuatkan kartu digital ini yang memuat barcode dengan data diri pribadi serta pin untuk transaksi. Sehingga saat transaksi lebih aman. Saldo dalam kartu juga aman.
Keluarga bisa mengisi/mengirim uang dari mana saja, kapan saja, namun dalam jumlah yang akan kami batasi” tutur Agus Imam Taufik, Karutan Boyolali.
Hari Nopa Kurniawan selaku Manajer Area BSI yang dalam kesempatan ini didampingi kepala cabang BSI Boyolali menyampaikan apresiasi dan terimakasih atas kerjasama yang terjalin. Berharap, dengan adanya kerjasama ini mampu memberikan manfaat positif bagi seluruh pihak.
Sementara itu, adanya digitalisasi uang untuk transaksi WBP di Rutan juga sebagai upaya serius Kepala Rutan agar menghindari kemungkinan adanya praktik-praktik pungli dan hal negatif lain karena uang cash di dalam area Rutan. Sehingga kedepan diharapkan tujuan pembangunan Zona Integritas di lingkungan Rutan Boyolali dapat tercapai.
Reporter Dicky Edyano Putra