BANYUMAS – Jumat (16/8/24), bertempat di Ferari Room Hotel Meotel Purwokerto, Polresta Banyumas Polda Jateng menggelar Rapat Lintas Sektoral Dalam Rangka Kesiapan Pengamanan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati dan Walikota dan Wakil Walikota Tahun 2024.
Rapat Lintas Sektoral yang dibuka oleh Kapolresta Banyumas Kombes Pol Dr. Ari Wibowo, S.I.K., M.H., dihadiri pula oleh Dandim 0701 Banyumas Letkol Inf Ida Bagus, S.T., M.Han, PJ Bupati Banyumas diwakili Kepala Kesbangpol Eko Heru Surono, Ketua KPU Banyumas Rofiatun Hasanah, Ketua Bawaslu Banyumas Imam Arif Setiadi, S.H., Kajari Purwokerto, Kepala Satpol PP, Kepala BPBD, PJU Polresta Banyumas, Kapolsek beserta Kanit Intelkam jajaran Polresta Banyumas serta Pejabat Operasi Ops Mantap Praja Candi (OMPC) Tahun 2024.
Dalam sambutannya Kapolresta Banyumas mengungkapkan tujuan diselenggarakan Rakor Lintas Sektoral ini adalah meningkatkan tali silaturahmi dan menyamakan persepsi, menekan gangguan Kamtibmas secara dini menjelang dan saat Pilkada. Beberapa kesiapan Polresta Banyumas antara lain pelatihan Dalmas, beladiri, PHH, rapat Dana NPHD dan kesiapan Tim Gakumdu serta Sispamkota dan Mako Polresta Banyumas. Polresta Banyumas telah menyiapkan perencanaan dan starategi pengamanan Pilkada pada semua tahapan Pilkada tahun 2024.
“Apel gelar pasukan akan dilaksanakan secara serentak pada hari Jumat (23/8/2024), dengan personil yang akan diterjunkan paling banyak saat pungut dan hitung suara yaitu 995 personil. Mohon dukungan moril dan sarana dari lintas sektoral Forkompinda dan seluruh steak holder agar kegiatan berjalan dengan lancar dan aman”, ungkap Kombes Pol Dr. Ari Wibowo, S.I.K., M.H.
Sementara itu, Dandim 0701 menyampaikan Rakor Lintas sektoral adalah turunan dari Rakor yang berlangsung di Kota Magelang pada Minggu sebelumnya dimana kami mendapatkan arahan dan petunjuk agar Pilkada dapat berjalan aman dengan segala antisipasinya.
“Kita harus sinergi sama sama mewujudkan agar Pilkada berjalan aman dan damai”, ujar Letkol Inf Ida Bagus, S.T., M.Han.
“Tantangan Demokrasi di Kabupaten Banyumas antara lain integritas, konflik kepentingan, diskriminasi, isue Sara, hoaks”, Kakesbangpol Kabupaten Banyumas Eko Heru Surono menambahkan.
Rakor Lintas Sektoral dilanjutkan dengan paparan dari Kabag Ops, paparan Ketua KPU Banyumas, paparan Ketua Bawaslu Banyumas dan diskusi.(Redaksi swanara)
