Polres Sukoharjo Bantu Evakuasi Warga Terdampak Banjir

EVAKUASI-BANJIR-768x535-1.png

Sukoharjo – Sejumlah wilayah di Kabupaten Sukoharjo tergenang banjir akibat tingginya aliran Bengawan Solo, dan intensitas hujan yang cukup tinggi, Kamis (16/2/2023).

Banjir terpantau terjadi di beberapa desa di Kecamatan Mojolaban dan Kecamatan Grogol. Untuk Kecamatan Mojolaban, banjir melanda Desa Laban, Tegalmade, Kesongo, dan Desa Gadingan. Wilayah tersebut berada di kawasan bantaran Sungai Bengawan Solo.

Sedangkan di Kecamatan Grogol, banjir terjadi di Telukan, Kadokan, Kwarasan, Madegondo, dan Cemani. Kawasan yang tergenang air memang merupakan daerah langganan banjir.

Ketinggian air bervariatif dari 30 sentimeter hingga 1 meter. Air bahkan mulai menggenang rumah warga sekitar pukul 16.00 WIB.

Hal ini membuat Kepolisian dan Tim SAR melakukan evakuasi terhadap warga yang terjebak di rumah mereka. Evakuasi menggunakan perahu karet.

“Kita terjunkan anggota Polres Sukoharjo untuk membantu Tim SAR dalam memberikan pertolongan dan evakuasi kepada masyarakat yang terdampak banjir,” ungkap Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan.

Kapolres menuturkan bahwa lokasi yang terdampak banjir ini sudah menjadi langganan banjir sehingga warga sudah siap. Sejumlah lokasi menjadi tempat pengungsian di masing-masing desa. Saat ini, dapur umum sudah didirikan di kawasan yang terdampak banjir.(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

scroll to top