Polres Sinjai Lakukan Pengecekan

IMG-20240615-WA0100-768x700-1.jpg

Sinjai – Polres Sinjai melalui Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Satuan Reskrim melakukan pengecekan barang kebutuhan pokok dan barang penting (Bapokting) di Pasar Sentral Sinjai pada Sabtu, (15/6/2024) pagi.

Kegiatan ini dipimpin oleh Kanit Tipidter Sat Reskrim Polres Sinjai, Aipda Asfar, SE, bersama dengan anggota unitnya. Langkah ini dilakukan sebagai upaya preventif untuk memastikan ketersediaan sembako jelang perayaan Idul Adha 1445 H yang akan datang.

Dalam kegiatan tersebut, Kanit Tipidter bersama timnya melakukan pengecekan secara menyeluruh terhadap berbagai jenis barang kebutuhan pokok seperti beras, gula, minyak goreng, daging, dan sebagainya. Mereka juga berinteraksi dengan para pedagang untuk mendapatkan informasi terkini mengenai kondisi pasokan dan harga.

Kapolres Sinjai Akbp Fery Nur Abdulah, S.Ik, melalui Kasat Reskrim Polres Sinjai, Iptu Andi Rahmatullah, S.Sos., SE., M.Si., MH, mengatakan bahwa pengecekan ini penting untuk memastikan ketersediaan bahan pokok dan harga stabil jelang lebaran Idul Adha.

Dari hasil pemantauan, bahwa stok Bapokting di Pasar Sentral Sinjai masih sangat mencukupi. “Dari hasil pengecekan lapangan, stok bahan pokok saat ini masih sangat mencukupi dan tidak ditemukan adanya kelangkaan, “Harga pun masih relatif stabil seperti biasanya, tidak ada lonjakan harga yang signifikan.” ujarnya.

Selain pengecekan ketersediaan barang, juga diberikan himbauan agar tidak melakukan penimbunan barang. Penimbunan barang kebutuhan pokok dapat menyebabkan kelangkaan dan kenaikan harga yang merugikan masyarakat luas. Dan pihaknya akan mengambil tindakan tegas terhadap pelanggaran hukum terkait penimbunan. jelasnya.

“Kami mengingatkan kepada para pedagang untuk tidak melakukan penimbunan barang yang dapat mengakibatkan kelangkaan dan kenaikan harga. Jika ditemukan adanya pelanggaran, kami akan mengambil tindakan sesuai dengan hukum yang berlaku,” tegasnya.

Polres Sinjai berkomitmen untuk terus melakukan pengawasan terhadap ketersediaan dan harga barang kebutuhan pokok jelang Idul Adha. Kegiatan pengecekan seperti ini untuk memastikan bahwa kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi dan tidak ada penyalahgunaan yang merugikan konsumen.

Dengan langkah-langkah proaktif ini, diharapkan perayaan Idul Adha 1445 H dapat berjalan dengan lancar tanpa adanya kekhawatiran akan kekurangan bahan pokok atau lonjakan harga yang tidak terkendali. pungkasnya.(Redaksi swanara)

scroll to top