Grobogan – Polres Grobogan menegaskan komitmennya untuk menindak tegas pelaku premanisme di wilayah hukumnya.
Penegasan ini disampaikan sebagai respons atas keresahan masyarakat terhadap aksi premanisme yang kerap merugikan warga, pelaku usaha, maupun pengguna jalan.
Sebagai bagian dari langkah preventif, Polres Grobogan menggencarkan patroli rutin, khususnya di titik-titik rawan seperti terminal, pasar, kawasan industri, lokasi bongkar muat barang, serta area publik lainnya.
Patroli dilakukan siang dan malam dengan melibatkan personel gabungan dari berbagai satuan fungsi.
Kapolres Grobogan AKBP Ike Yulianto melalui Kasi Humas AKP Danang Esanto mengatakan, bahwa pihaknya tidak akan memberikan ruang bagi pelaku premanisme untuk beraksi di tengah masyarakat.
“Kami akan ambil tindakan tegas terhadap siapa pun yang melakukan intimidasi, pemerasan, atau pungutan liar,” ujarnya.
Selain patroli, personel juga melakukan pendekatan kepada masyarakat untuk menyerap aspirasi serta menerima laporan langsung jika menemukan praktik-praktik premanisme di sekitarnya. Pihak kepolisian juga membuka saluran pengaduan yang bisa diakses dengan mudah oleh warga.
“Patroli ini sekaligus sebagai bentuk kehadiran Polri di tengah masyarakat. Kami ingin menciptakan rasa aman dan membangun kepercayaan publik terhadap penegakan hukum,” jelas AKP Danang Esanto.
Selain tindakan lapangan, Polres Grobogan juga akan melakukan pembinaan terhadap masyarakat melalui edukasi kamtibmas, serta kolaborasi dengan tokoh masyarakat dan instansi terkait.
Dengan sinergi bersama semua pihak, Polres Grobogan optimistis wilayahnya dapat bebas dari praktik premanisme, menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan mendukung kelancaran aktivitas ekonomi serta sosial masyarakat.(Redaksi swanara)