Banjarnegara – Cipta kondisi Kamseltibcarlantas (Keamanan, keselamatan ketertiban dan kelancaran lalu lintas) yang kondusif menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriyah Polres Banjarnegara menggelar operasi terpusat dengan sandi Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2023
Apel gelar pasukan kesiapan akhir dipimpin Wakapolres Banjarnegara Kompol Rizeth Aribowo Sangalang, S.Pd, SIK, MH yang dikikuti PJU Polres, Perwira Staf, Anggota Polres, stakeholder terkait perwakilan anggota Kodim 0704 Banjarnegara, Dinhub, Satpol PP dan BPBD di Halaman Mapolres Banjarnegara, Selasa (7/2/2023).
Kapolres Banjarnegara AKBP Hendri Yulianto SIK, MH mengatakan, operasi tersebut digelar selama 14 hari terhitung mulai tanggal 7 sampai dengan 20 Februari 2023 dengan tema “Keselamatan Berlalu Lintas yang Utama dan Pertama”.
“Operasi ini mengedepankan giat preemtif 40% dan preventif 40% serta di dukung giat penegakan hukum 20% dengan etle statis dan mobile serta teguran guna mewujudkan kamseltibcarlantas yang aman, nyaman dan selamat,” katanya.
Ia menjelaskan, kegiatan preemtif meliputi penerangan keliling melalui media, tempat rawan laka, penyebaran spanduk, leflet, sticker, baliho, adapun preventif pengaturan, pengawalan, patroli, penjagaan.
“Sedangkan penegakan hukum menyasar pelanggaran yang kasat mata dan menimbulkan perhatian publik, balap liar, tata cara pemuatan, kendaraan tidak sesuai persyaratan teknis dan laik jalan, tidak menggunakan helm, melawan arus dan pelanggar lalu lintas yang tidak tercakup kamera ETLE,” bebernya.
Menurut dia, permasalahan di bidang lalu lintas dewasa ini telah berkembang dengan cepat dan dinamis, hal ini sebagai konsekuensi dari meningkatnya jumlah kendaraan bermotor dan populasi penduduk, memerlukan alat transportasi sebagai sarana mobilitas dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.
“Perkembangan transportasi juga telah memasuki era digital, dimana operasional order angkutan publik sudah berada dalam genggaman, modernisasi tersebut perlu diikuti dengan inovasi dan kinerja Polri khususnya Polantas, sehingga mampu mengantisipasi segala dampak yang akan timbul dari modernisasi transportasi tersebut,” ujar dia.
Ia berharap, adanya operasi Keselamatan Lalulintas ini dapat meningkatkan disiplin dalam berlalu lintas, menurunkan angka kecelakaan lalu lintas dan pelanggaran lalu lintas serta tingkat fatalitas korban laka lantas.
“Meningkatnya disiplin masyarakat dalam berlalu lintas dan terciptanya Kamseltibcarlantas yang aman dan lancar,” tandasnya.(Redaksiswanara)