Pelatihan Pelayanan Kontrasepsi Bagi Dokter Dan Bidan Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Angkatan 2

IMG-20250514-WA0046.jpg

Banyumas – Kontrasepsi bukan sekadar metode medis, tetapi bagian dari upaya meningkatkan kesejahteraan keluarga dan kualitas hidup.

Di Indonesia, penggunaan kontrasepsi masih didominasi oleh perempuan. Data dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menunjukkan bahwa pada tahun 2024, 55,36% perempuan menggunakan alat kontrasepsi, sementara hanya 2,48% laki-laki yang berpartisipasi dalam program KB.

Hal tersebut disampaikan oleh Direktur RSUD Banyumas, dr. Dani Esti Novia, pada Pembukaan Pelatihan Pelayanan Kontrasepsi Bagi Dokter dan Bidan di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Angkatan 2 di Aula Pertemuan Lantai III Gedung Thalasemia.

“Dokter dan bidan memainkan peran yang sangat penting dalam program keluarga berencana dan penggunaan kontrasepsi” ucapnya.

Menurutnya mereka tidak hanya sebagai tenaga medis, tetapi juga sebagai edukator dan konselor bagi masyarakat.

“Peran dokter dan Bidan antara lain adalah edukasi dan konseling, pemberian dan pemasangan alat kontrasepsi, mendukung kontrasepsi pria, menangani efek samping dan komplikasi serta mendukung program pemerintah dalam Keluarga Berencana” katanya.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas, dr. Widyana Grehastuti, Sp.OG.,MS.Med., dalam sambutannya menyampaikan bahwa pada pelatihan ini mengikutsertakan 25 orang peserta yang terdiri dari bidan dan dokter di Puskesmas.

“Kabupaten Banyumas masih menghadapi tantangan terkait dengan kesehatan khususnya AKI dan AKB” katanya.

Salah satu langkah yang bisa ditempuh untuk mencegah hal tersebut adalah mempersiapkan seorang ibu dalam kondisi kehamilan yang baik dan optimal dengan pemberian layanan kontrasepsi.

“Saya berharap pelatihan ini dapat diimplementasikan pada pelayanan-pelayanan kontrasepsi yang lebih berkualitas lagi” pungkasnya.

Pelatihan akan diselenggarakan mulai hari ini Rabu (14/5/2025) sampai dengan 27 Mei 2025 dengan metode klasikal dan pelaksanaan praktek lapangan di Puskesmas Banyumas, Somagede dan Kalibagor.(Redaksi SWANARA)

scroll to top