MEMPAWAH, –Kebakaran hutan dan lahan melanda lahan gambut dan semak belukar seluas ±80 hektare di Jalan Pangsuma, Dusun Bukit Asam, RT 023 RW 009, Desa Antibar, Kecamatan Mempawah Timur, Kabupaten Mempawah, Provinsi Kalimantan Barat, Rabu 23 Juli 2025.
Proses pemadaman dilakukan sejak pukul 11.00 WIB dan dipimpin langsung oleh Kapolres Mempawah, AKBP Jonathan David dan jajaran, serta melibatkan Koramil 1201-03/Mph, TONSA (Peleton Siaga Api) Desa Parit Banjar, dan warga masyarakat setempat.
“Kami bergerak cepat begitu menerima laporan dari warga. Pemadaman dilakukan secara terpadu agar api tidak meluas, mengingat lahan yang terbakar merupakan lahan gambut yang mudah terbakar dan sulit dipadamkan,” ujar AKBP Jonathan David.
Dalam upaya pemadaman, tim gabungan mengerahkan dua unit mesin pompa Robin milik TONSA untuk menjangkau titik-titik api di lokasi yang sulit dijangkau. Berkat sinergi dan kerja keras seluruh pihak, api berhasil dikendalikan sekitar pukul 11.55 WIB.
Situasi dinyatakan kondusif dan terkendali, meski pemantauan masih terus dilakukan. Mengenai penyebab kebakaran, Kapolres Mempawah menjelaskan bahwa hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari saksi ataupun pihak terkait.
“Kami masih menyelidiki penyebab kebakaran. Belum ada informasi pasti dari saksi maupun dari aparat desa. Kami imbau masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar karena risiko karhutla sangat tinggi di musim kemarau ini,” tegasnya.(Redaksi swanara)
