SRAGEN – Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan Silalahi turut menghadiri kegiatan silaturahmi Kamtibmas yang diselenggarakan oleh Kapolda Jawa Tengah bersama tokoh agama Hindu, Budha, dan Khonghucu dari berbagai daerah di Jawa Tengah.
Acara ini bertempat di Hotel Legacy Convention Plampitan, Semarang, dan bertujuan untuk membangun komitmen bersama dalam menjaga keamanan dan ketertiban menjelang Pemilu 2024.
Dalam kegiatan tersebut, Kapolda Jateng menyampaikan pesan penting mengenai persatuan dan kebersamaan, serta meminta dukungan dari para tokoh agama untuk membantu menjaga suasana damai di tengah masyarakat.
“Kita jaga bersama-sama Jawa Tengah yang guyub dan rukun ini, jangan sampai ternodai oleh hal-hal negatif. Kami mohon bimbingan dan doa dari para tokoh agama untuk menjaga netralitas dan sinergitas TNI-Polri selama tahapan Pemilu,” ucapnya.
Sementara itu, tokoh agama juga menyuarakan dukungan mereka terhadap pelaksanaan Pemilu yang aman dan damai, serta mengimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang tidak benar.
Ketua Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Jateng, dalam sambutannya menyampaikan pesan damai, mengajak para jamaah dan masyarakat umum untuk berpartisipasi dalam Pemilu dengan tetap menjaga sikap yang toleran dan damai.
“Potensi konflik ada di depan mata, namun kita harus bersama-sama menjaga suasana kondusif. Jangan mudah terprovokasi informasi yang belum tentu benar, mari kita wujudkan Pemilu yang damai,” tegasnya.
Demikian pula disampaikan Ketua Walubi Jateng, yang mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilih secara bijaksana dan berharap Pemilu 2024 dapat menghasilkan pemimpin yang membawa kesejahteraan bagi Jawa Tengah.
“Kita semua memiliki peran dalam menjaga ketentraman di lingkungan masing-masing. Semoga dengan partisipasi seluruh masyarakat, tercipta suasana Pemilu yang aman dan kondusif,” ungkapnya.
Lain halnya dengan Ketua Manakin Jateng (Khonghucu) yang juga Ketua Majelis Agama Khonghucu Indonesia (Manakin) Jateng, menyampaikan rasa syukur atas suasana toleran yang telah lama terjaga di Jawa Tengah.
“Jawa Tengah ini kota yang toleran dan menjunjung tinggi persatuan. Mari kita pertahankan dan dukung bersama kebijakan Kapolda Jateng untuk mensukseskan Pemilu dengan damai. Pilihlah pemimpin sesuai kata hati, yang agamis dan kita kenal, demi kedamaian Jawa Tengah di masa depan,” ujarnya.
Acara ini menjadi wadah penting dalam membangun kesepahaman dan mengukuhkan dukungan untuk mewujudkan Pemilu 2024 yang aman dan damai di Jawa Tengah.
Hadirnya Kapolres Sragen dalam silaturahmi ini menunjukkan komitmen Polres Sragen untuk bekerja sama dengan tokoh agama dan masyarakat dalam menjaga keamanan selama Pemilu.
“Tujuannya adalah untuk menciptakan suasana yang kondusif serta mewujudkan pelaksanaan Pemilu 2024 yang aman dan lancar di wilayah Sragen khususnya dan Jawa Tengah secara umum, ” tegas Kapolres mengakhiri.(Redaksi swanara)