Wonosobo – Swanara.com || Puluhan Wartawan berbagai lintas media di Jateng Senin (23/5/2022) mengadakan silahturahmi dan halal bi halal di Hotel Dafam Wonosobo.
Di acara tersebut juga dihadiri Riyanta,S.H Komisi II DPR RI, Dandim, Bupati yang diwakili Kepala Diskominfo, Kapolres diwakili Humas Polres IPDA Fahridin, dan tamu undangan lainnya.
Saat membuka acara Ketua panitia kegiatan menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan spontanitas.
“Guna lebih merekatkan hubungan sesama wartawan lintas media maka silahturahmi ini kami lakukan walaupun dengan rencana dan pelaksanaannya hanya 2 minggu,” ujar Hendrawan.
Sementara koordinator forum se-Jateng mengatakan bahwa selain sebagai ajang silahturahmi antar wartawan se-Jateng, kegiatan tersebut juga menjalin sinergitas dengan Forkompimda Wonosobo.
“Adanya sinergitas dengan Pemda, Polres dan Kodim dalam memberitakan kegiatan positif diharapkan akan membantu membangun bangsa dan negara dan melawan berita hoaks yang bertebaran di masyarakat dengan tidak melupakan fungsinya sebagai kontrol sosial.” ujarnya.
Senada disampaikan Kadis Infokom Wonosobo bahwa selama ini antara pemerintah dengan wartawan terdapat hubungan yang saling membutuhkan.
“Pemerintah berkepentingan agar program dan hasil pembangunan dapat diketahui oleh masyarakat sementara wartawan sendiri membutuhkan berita yang perlu disampaikan bagi publik,” jelas Fahmi Hidayat, S.Ip. M.P.P.
Sedangkan Dandim Wonosobo berharap sinergitas yang selama ini sudah terjalan baik antara wartawan dengan Kodim 0707 dapat lebih ditingkatkan lagi. “Kami berharap komunikasi dan hubungan yang telah terjalin baik ini dapat ditingkatkan lagi. Terima kasih atas sinergitasnya selama ini.” ujar Kol. Inf. Rahmat.
Tak jauh beda disampaikan Kapolres Wonosobo melalui Humasnya bahwa sinergitas yang telah terjalin selama ini dapat menciptakan Wonosobo yang kondusif. “Semoga kedepannya Wonosobo akan lebih kondusif dengan adanya sinergitas hubungan yang lebih baik dengan wartawan,” ucap Fahridin.
Sedangkan Riyanta Anggota DPR RI Komisi II mengatakan bahwa wartawan merupakan orang cerdas dan berani.
“Tanpa adanya kecerdasan dan keberanian tinggi maka wartawan tidak akan berfungsi sebagai kontrol sosial,” katanya.
Lebih lanjut dikatakan dengan kemampuan yang dimiliki dan adanya forum silahturahmi dan sinergitas akan dapat menciptakan peluang usaha guna meningkatkan kesejahteraan.
“Perkuat silahturahmi sehingga akan berdampak terhadap kesejahteraan teman-teman semua.” pungkas Riyanta.
(Yanto-Swanara)
