Densus 88 AT Polri Dan YBM PLN Buka Pelatihan Cukur Rambut Bagi Eks Napiter

24326191-8dde-4214-8ef4-42853edd4aa1_523566.jpg

Babelan – Direktorat Identifikasi dan Sosialisasi (Idensos) Densus 88 AT Polri bekerja sama dengan Yayasan Baitul Maal PLN (YBM PLN) menggelar Pembukaan Pelatihan Cukur Rambut di Yayasan Debintal, Babelan, Rabu (3/9/2025).

Kegiatan ini diikuti sembilan peserta yang merupakan mantan narapidana tindak pidana terorisme (napiter) dan eks anggota Jama’ah Islamiyah.

Kegiatan dibuka oleh KBP Indra Kurniawan Kasubdit Integrasi dan Koordinasi (Inkoor) Dit Idensos, yang hadir mewakili Direktur Idensos Densus 88 AT Polri.

Indra menyampaikan bahwa pelatihan ini bertujuan membekali peserta dengan keterampilan praktis yang dapat dimanfaatkan untuk mencari nafkah halal.

“Pelatihan ini merupakan upaya membangun kapasitas individu agar lebih efektif menghadapi tantangan, dengan mengedepankan keahlian yang bermanfaat. Semoga keterampilan cukur rambut ini dapat diimplementasikan untuk menghidupi keluarga dengan cara yang halalan thayyiban,” ujarnya.

Gus Saiful, Sekretaris Jenderal YBM PLN, menegaskan bahwa kerja sama ini merupakan wujud nyata kehadiran negara bagi seluruh warga negara.

“Tukang potong rambut adalah pekerjaan mulia, menjaga kerapihan pelanggan sekaligus memberi manfaat ekonomi. Kami berharap para peserta dapat memanfaatkan keterampilan ini untuk mendapatkan penghasilan yang halal,” ungkapnya.

Pelatihan ini juga dihadiri perwakilan Polsek Babelan, Kodim Babelan, dan pengurus Yayasan Debintal. Setelah sesi sambutan, kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi teknis tentang mekanisme potong rambut oleh instruktur.

Program ini diharapkan menjadi langkah awal bagi para peserta untuk mandiri secara ekonomi, sekaligus menghindarkan mereka dari keterlibatan kembali dalam aktivitas yang melanggar hukum.(Redaksi swanara)

scroll to top