Babinsa Kelurahan Kepanjenkidul Bersama Warga Bangun Tanggul Penahan Abrasi Dan Bersihkan Sampah Di Sungai

IMG-20241113-WA0023.jpg

Blitar – Dengan antusiasme tinggi dari warga dan aparat setempat yang bahu-membahu memastikan lingkungan tetap terjaga. Sertu Didik Subiantoro Babinsa Kelurahan Kepanjenkidul dari Koramil 0808/01 Sukorejo, bersama aparat Kelurahan dan masyarakat setempat melaksanakan kegiatan gotong royong membangun tanggul penahan abrasi tanah dan penyaring sampah di sungai yang berada di belakang Kantor Kelurahan Jl. Melati, Kepanjenkidul, Kota Blitar. Kegiatan ini dilakukan pada Rabu (13/11/2024).

Dalam kesempatan tersebut, Sertu Didik Subiantoro menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud sinergi antara TNI dan masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan. “Kami ingin memastikan bahwa masyarakat memahami pentingnya menjaga lingkungan, terutama di sekitar aliran sungai, agar tidak menimbulkan dampak buruk seperti banjir dan kerusakan tanah,” ujar Sertu Didik.

Kapten Inf Moh. Adchiyak Danramil 0808/01 Sukorejo ditemui ditempat berbeda mengatakan tujuan utama dari pembangunan tanggul ini adalah untuk mencegah abrasi tanah di sekitar sungai yang sering terjadi akibat tingginya debit air saat musim hujan. Selain itu, tanggul ini dirancang untuk menyaring sampah yang terbawa aliran sungai, yang kerap menumpuk dan menyebabkan aliran tersumbat. Pembuatan tanggul ini diharapkan dapat memperbaiki kualitas lingkungan sekitar dan mengurangi potensi banjir, ucap Danramil.

Kepala Kelurahan Kepanjenkidul, yang turut hadir dalam kegiatan ini, mengapresiasi inisiatif dan partisipasi Babinsa serta warga. “Kerja sama ini menunjukkan semangat gotong royong yang perlu terus dipertahankan di masyarakat kita. Kami berharap hasil dari kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi warga sekitar dan menjadi inspirasi bagi kelurahan lain untuk melakukan hal serupa,” katanya.

Warga setempat pun menyambut baik kegiatan tersebut. Mereka berharap tanggul penahan abrasi ini dapat berfungsi efektif dalam mengurangi kerusakan tanah dan mencegah tumpukan sampah di sungai. “Kami senang dan bangga bisa terlibat langsung dalam upaya menjaga lingkungan ini. Semoga ke depannya kegiatan semacam ini terus dilakukan demi kelestarian lingkungan yang lebih baik,” ungkap salah satu warga yang ikut serta dalam kegiatan tersebut (Dim0808).

scroll to top