Jakarta – Tim SAR Indonesia (INASAR) menyiagakan dua pesawat udara untuk membantu mengevakuasi korban gempa di Turki. Pesawat-pesawat tersebut juga bakal digunakan untuk mendistribusikan bantuan bagi warga Turki.
“Indonesia menjadi satu-satunya negara yang menyiagakan pesawat di Turki, yang lain hanya mengirimkan bantuan kemanusiaan berupa makanan, selimut, dan lain-lain. Kedua pesawat itu masing-masing berjenis Hercules dan Boeing. Pesawat-pesawat itu akan tinggal di sana untuk sementara waktu,” ungkap Kepala Badan SAR Nasional, Marsekal Madya Henri Alfiandi , Jumat (17/2/23).
Marsekal Madya Henri Alfiandi mengatakan upaya pencarian dan penyelamatan korban hingga kini masih terus dilakukan Tim INASAR. Selain menerjunkan tim medis, diterjunkan pula anjing pelacak untuk membantu pencarian tersebut.
Sementara itu, Tim Perlindungan WNI KBRI Ankara dan Tim Charlie Basarnas sudah bertolak menuju Provinsi Dyarbakir dari Provinsi Hatay. Mereka mencari dua WNI yang masih belum dapat dihubungi hingga saat ini.
Dikabarkan keduanya tinggal di Apartemen Galleria, yang runtuh total saat terjadi gempa pada 6 Februari 2023 lalu. Informasi tersebut diperoleh dari WNI di Dyarbakir yang kenal dekat dengan mereka.(Redaksiswanara)
Thanks for sharing. I read many of your blog posts, cool, your blog is very good. https://www.binance.info/bg/join?ref=P9L9FQKY
Эдуард Давыдов .