Kutai Barat – Tim Satgas UPP Kabupaten Kutai Barat yang terdiri dari P.s. Kanit Tipikor Polres Kubar, P.s. Kasiwas Polres Kubar, Irban IV (investigasi), Ibu Novita Ari Sandi, Perwakilan dari Kejari Kubar Dicky Perdana S.H dan Staf Jaksa Iqbal. Kali ini melakukan sosialisasi sapu bersih pungutan liar pada sekolah SMA I Melak, hadiri kepala sekolah SMA 1 Melak, para ASN dan juga para Siswa -siswi dia Aulia SMA 1 Melak,
Sebagai Ketua Tim Satgas Saber Pungli Kabupaten Kutai Barat, Waka Polres Kukar Kompol I Gde Dharma Suyasa, SH menekankan pentingnya dilakukan sosialisasi pencegahan pungutan liar ini, sebagai gebrakan Tim Saber Pungli untuk memberantas praktek-praktek pungutan liar yang semakin marak berkembang saat ini, meneruskan Perpres No 87 Tahun 2016 Tentang Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar.
“Saya pikir, siapapun dari kita harus sepakat bahwa pungli adalah kejahatan yang sesungguhnya, segala praktek pungli dimanapun bisa terjadi salah satunya di sekolahan, seperti apa yang disampaikan oleh Ps. Kanit Tipikor Polres Kutai Barat Aipda M Daud yang rawan terjadi pungli disekolahan seperti biaya les, biaya SPP, sumbangan pembangunan, iuran ulang tahun sekolahan, biaya daftar ulang, biaya persemester, biaya seragam sekolah dan yang terakhir pembelian buku LKS, dan sekarang adalah era yang terbuka, segala praktek pungli akan dengan mudah terendus oleh siapapun yang menjadi korban ataupun terlibat didalamnya,” kata Ps. Kanit Tipikor Polres Kubar
“Kita akan mensosialisasikan kepada seluruh instansi dan SKPD terus menerus. Kemudian tujuannya dilaksanakannya sosialisasi ini kami berharap kepada Kepala Sekolah khususnya SMA 1 Melak, untuk memahami apa itu pungli dan kemudian dapat disampaikan kembali kepada guru dan pengurus disekolah masing-masing kemudian jangan sampai melakukan pembiaran apabila mengetahui atau mendapati pungli itu, jangan takut untuk melaporkan,” ungkapnya.
Ia menambahkan “ upaya prefentif seperti ini sangat penting dilakukan sebagai pengetahuan apa itu pungli, dan apa saja yang dikategorikan pungli dan dampak dari pungli itu, kemudian kami semua Tim satgas saber pungli sudah berkomitmen untuk tidak akan segan-segan menindak tegas siapapun yang terbukti melakukan pungli dan kami harapkan partisipasi Kepala Sekolah semuanya mari bersama kita cegah hingga kedepan diwilayah kita khususnya di Kabupaten Kutai Barat bener bener bersih dari segala bentuk Pungutan liar, tutupnya.
Sumber Humas Polres Kubar
Reporter Yanto dan Hidayat
