Kudus, AB, 32, hanya bisa pasrah saat aparat kepolisian menangkapnya. AB tega membunuh ibunya sendiri dengan cara yang sadis di Desa Jekulo, Kecamatan Jekulo, Kudus, Senin (26/12). AB tega membenturkan kepala ibunya itu ke lantai, yang menyebabkan tewas di tempat.
Kapolres Kudus AKBP Wiraga Dimas Tama mengatakan, setelah dilakukan interograsi, akhirnya AB mengakui telah membunuh ibu kandungnya sendiri.
“Diawali cek-cok karena emosi, pelaku membenturkan kepala korban kelantai keramik berulang kali hingga korban jatuh dan kepala korban bagian belakang luka memar,” ujar Wiraga.
Menurut Wiraga, pada saat korban tergeletak di lantai dan sudah dinyatakan meninggal dunia, kemudian pelaku mengambil pisau dapur dan menyayat pergelangan tangan sebelah kiri sebagai alibi kematian korban akibat bunuh diri. Pelaku mengaku tega melakukan pembunuhan terhadap ibu kandungnya karena jengkel selalu dimarah-marahi oleh ibunya.
“Jadi motifnya adalah pelaku merasa jengkel selalu dimarahi oleh korban,” ujar Wiraga.
(Yanto Kds)