Rekrutan Anggota Polri Di Polda Papua Mendapat Apresiasi Tokoh Adat

image-2-16.jpeg

Jayapura – Ramses Wally, salah satu tokoh adat terkemuka di Provinsi Papua, memberikan apresiasi kepada Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D Fakhiri, dan Kapolres Jayapura, AKBP Fredrickus Maclarimboen, atas upaya mereka dalam rekrutmen anggota Polri tahun 2024.

Menurut Ramses Kapolda Papua dan Kapolres Jayapura telah memenuhi janji mereka untuk memprioritaskan anak asli Papua dalam penerimaan anggota Polri.

“Pada acara buka puasa di Obhe Rei May Polres Jayapura waktu itu, Kapolda berjanji akan membuka 10.000 lowongan untuk anggota Polri dan hal itu ditepati olehnya,” ujarnya.

Ramses menjelaskan bahwa meski untuk tahun 2024 ini Polda Papua dan Papua Barat hanya membuka 2.000 rekrutmen, hal ini tetap disambut baik. Berdasarkan informasi yang diterimanya dari Polda Papua, rekrutmen 10.000 anggota Polri akan dilakukan secara bertahap.

“Tahun ini 2.000, tahun depan 2.000, kemudian tahun 2026 2.000 lagi, dan tahun berikutnya baru dibuka besar-besaran dengan merekrut 4.000 anggota,” ungkapnya.

Apa yang dilakukan oleh Kepolisian Daerah Papua dan Polres Jayapura dianggap sebagai langkah positif karena memberikan kesempatan kepada anak-anak asli Papua untuk berkarier di dunia kepolisian.

“Ini adalah hal yang baik dan patut diberi apresiasi, karena banyak pemuda Papua yang bercita-cita menjadi anggota Polri. Di kampung saya, Babrongko, saja ada sekitar 12 anak yang ikut seleksi, dan 10 dari mereka dinyatakan lulus dan siap ditugaskan,” ungkapnya

Ramses juga memberikan pesan kepada seluruh pemuda yang belum lolos dalam seleksi anggota Polri tahun 2024 ini agar mempersiapkan diri untuk mengikuti seleksi di tahun berikutnya.

“Tidak menutup kemungkinan semua anak Papua akan mendapat kesempatan untuk berkarier sebagai anggota polisi di Polda Papua. Jadi, persiapkan diri dengan baik,” sarannya.

Ramses mengucapkan terima kasih kepada Kapolres Jayapura yang telah dekat dengan masyarakat melalui berbagai program yang dijalankan di wilayah hukum Kabupaten Jayapura.

“Program-program yang dijalankan sangat baik dan harus dipertahankan agar citra Polri yang saat ini sudah baik di mata masyarakat dapat terus terjaga,” katanya.(Redaksi swanara)

scroll to top