SLEMAN – Bhabinkamtibmas Kalurahan Purwobinangun Pakem Sleman Aiptu Dwi Hartanto mengawal dan mengawasi penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa tahap 2 yang disalurkan melalui PT. Pos Indonesia di gedung serba guna Kalurahan Purwobinangun Pakem Sleman.
Untuk warga penerima Bantuan Langsung Tunai sebanyak 42 keluarga dimana setiap keluarga mendapat uang sebesar tiga ratus ribu rupiah. Pemberian bantuan langsung tunai ini merupakan program pemerintah pusat dalam hal penanganan dampak ekonomi dan pengentasan kemiskinan.
Ditempat terpisah Kapolsek Pakem Sleman AKP Cheryn Nova mengatakan, “Pengawasan penyaluran bantuan tunai untuk warga yang berhak akan diawasi oleh Polri bersama unsur terkait,” tuturnya
“Tujuannya supaya program yang dikucurkan pemerintah ini tepat sasaran dan jumlahnya sesuai serta tidak diselewengkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab,” sambungnya
Dalam mekanisme penyalurannya Polsek Pakem Sleman akan melakukan koordinasi dengan pilar desa lainnya dalam pendistribusian bantuan tunai tersebut.
Selain untuk mengawal pendistribusian, Polsek Pakem juga diperintahkan untuk melakukan pendataan supaya data-data penerima bantuan itu memang yang berhak menerima bantuan. Pendataan warga penerima program ini dilakukan untuk mencegah tumpang tindih adanya indikasi warga yang menerima bantuan dua kali.
Lebih lanjut AKP Cheryn Nova menekankan untuk penyaluran dana BLT agar sesuai dengan prosedur dan tidak diselewengkan. “Polsek Pakem tidak akan segan melakukan tindakan tegas dan terukur jika di kemudian hari ditemukan adanya penyelewengan anggaran dari penyaluran program tersebut,” tegasnya.
Selain itu AKP Cheryn Nova berpesan kepada warga penerima BLT dana desa agar digunakan sebaik-baiknya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari sebagaimana mestinya.(Redaksiswanara)
Insightful piece
Insightful piece
Outstanding feature
Insightful piece
ะัะธะฒะตั!
ะั ะธะทะณะพัะฐะฒะปะธะฒะฐะตะผ ะดะธะฟะปะพะผั ะปัะฑะพะน ะฟัะพัะตััะธะธ ะฟะพ ะฒัะณะพะดะฝัะผ ัะฐัะธัะฐะผ.
telegra.ph/usloviya-obucheniya-v-vuze-08-02
ะะพะฟัะพัั ะธ ะพัะฒะตัั: ะผะพะถะฝะพ ะปะธ ะฑััััะพ ะบัะฟะธัั ะดะธะฟะปะพะผ ััะฐัะพะณะพ ะพะฑัะฐะทัะฐ?