Bali – Kepolisian Republik Indonesia menggelar latihan praoperasi (Latpraops) Puri Agung II 2024 di Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung, Bali, Senin (26/8/24). Latihan ini untuk pengamanan High-Level Forum on Multi-Stakeholders Partnerships (HLF MSP) dan Indonesia-Africa Forum (IAF) ke-2 yang digelar pada 1—3 September 2024 di Nusa Dua, Bali.
Kegiatan yang dipusatkan di Balai Budaya Giri Nata Mandala, Badung itu dipimpin oleh Kapolda Bali Irjen Pol. Daniel Adityajaya, yang dalam operasi pengamanan ini bertindak selaku Wakil Kepala Operasi (Wakaops).
Kapolda Bali mengatakan sebagai langkah awal sebelum melaksanakan operasi pengamanan itu nantinya, Polri menggelar kegiatan bimbingan teknis latihan praoperasi dengan tema “Meningkatkan Kemampuan Personel Polri Dalam Rangka Pengamanan Indonesia-Africa Forum (IAF) Ke-2 dan High-Level Forum on Multi-Stakeholders Partnerships (HLF MSP) tahun 2024 guna tercapainya situasi yang aman dan kondusif”.
“Kegiatan ini bertujuan agar seluruh personel yang terlibat operasi mulai dari para pejabat hingga personel pelaksana di lapangan mampu memahami seluruh aspek rencana operasi dan strategi pengamanan yang akan dilaksanakan,” tuturnya.
Setelah kegiatan latihan praoperasi tersebut, pada 28 Agustus 2024, Polri akan kembali melaksanakan kegiatan Tactical Floor Game (TFG) untuk memadukan pemahaman personel terkait rencana operasi baik secara teori maupun praktik.
Kapolda Bali juga menyebut Ops Puri Agung II-2024 ini merupakan kolaborasi antar satuan kerja Mabes Polri, Polda Bali, Polda NTB, maupun Polda Jawa Timur.
Kapolda Bali berharap seluruh personel yang terlibat dapat menjaga soliditas dan sinergisitas baik dengan sesama satgas, antar satgas maupun dengan instansi terkait seperti TNI, Paspampres, dan lembaga-lembaga lainnya.
“Dengan semangat dan kerja sama di antara kita semua, saya yakin dan percaya pertemuan Internasional ini dapat berjalan dengan baik, aman dan lancar,” ungkapnya.
Operasi Puri Agung II-2024 akan dilaksanakan selama lima hari mulai dari 31 Agustus hingga 4 September 2024.
Polri dalam pengamanan gelaran dua forum internasional itu mengerahkan total 4.523 personel. Dengan rincian Mabes Polri menerjunkan 1.459 personel, Polda Bali 2.464 personel, Polda Jawa Timur (Jatim) 300 personel, dan Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) 300 personel.
Beberapa kerja sama yang akan diprioritaskan dalam HLM MSP dan AIF ke-2 forum tersebut antara lain kerja sama dalam transformasi ekonomi, energi, pertambangan, ketahanan pangan, kesehatan, dan pembangunan.
IAF 2024 menargetkan kehadiran 28 kepala negara dan 800 peserta yang mewakili pemerintah, organisasi internasional dan regional, serta pengusaha dari Indonesia dan Afrika.(Redaksi swanara)