Grobogan – Dalam upaya menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan bebas dari gangguan, Polres Grobogan menggelar patroli ke sejumlah sekolah di wilayah hukumnya.
Kegiatan ini sebagai bentuk langkah preventif dalam mencegah potensi aksi premanisme yang bisa mengganggu aktivitas belajar-mengajar.
Patroli dilakukan oleh personel dari Sat Samapta yang menyasar sekolah-sekolah tingkat SMA yang berada di kawasan rawan aksi premanisme.
Kapolres Grobogan AKBP Ike Yulianto melalui Kasi Humas AKP Danang Esanto mengatakan, bahwa sekolah harus menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi siswa.
“Kami tidak ingin ada aksi pemalakan, intimidasi, atau penyalahgunaan ruang publik oleh pihak-pihak tak bertanggung jawab di sekitar sekolah,” tegasnya.
Dalam kegiatan tersebut, petugas juga berinteraksi langsung dengan pihak sekolah dan siswa. Polisi menyampaikan imbauan kamtibmas serta mengajak para siswa agar tidak ragu melapor jika melihat atau menjadi korban aksi premanisme, baik di dalam maupun luar lingkungan sekolah.
AKP Danang Esanto menambahkan, bahwa pelaksanaan patroli ini akan dilakukan secara rutin dan bergilir.
“Kami juga ingin mencegah kenakalan remaja dan pergaulan negatif yang bisa berkembang jika tidak diawasi. Pengawasan ini adalah bentuk perlindungan kepada generasi muda,” ujar Kasi Humas Polres Grobogan.
Selain itu, patroli juga digunakan untuk memantau kemungkinan adanya pihak luar yang berkeliaran di sekitar sekolah, seperti geng motor. Petugas akan langsung menindak atau membina mereka jika ditemukan pelanggaran.
Dengan patroli rutin di lingkungan sekolah, Polres Grobogan berharap dapat mencegah dini aksi premanisme, memperkuat hubungan dengan dunia pendidikan, serta memastikan bahwa sekolah menjadi tempat yang aman bagi proses tumbuh kembang siswa.(Redaksi swanara)
