GROBOGAN – Polres Grobogan menggelar latihan pengendalian massa di halaman Mapolres Grobogan, pada Minggu (26/1/2025).
Kegiatan ini diikuti oleh puluhan personel dari Polres Grobogan. Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan petugas dalam mengatasi situasi kerusuhan atau unjuk rasa yang berpotensi terjadi di wilayah Grobogan.
Kapolres Grobogan AKBP Ike Yulianto Wicaksono melalui Kasat Samapta Polres Grobogan AKP Daryanto menjelaskan, bahwa latihan pengendalian massa sangat penting dilakukan sebagai bagian dari upaya meningkatkan profesionalisme anggota kepolisian.
“Sebagai aparat keamanan, kita harus siap menghadapi berbagai situasi yang mungkin terjadi di lapangan, termasuk kerusuhan massa atau unjuk rasa,” kata Kasat Samapta Polres Grobogan.
“Latihan seperti ini sangat penting untuk memastikan personel kita memiliki keterampilan dan ketangkasan dalam menghadapi situasi tersebut dengan cara yang aman dan terkendali,” imbuh AKP Daryanto.
Latihan ini mencakup berbagai skenario. Para peserta dilatih untuk melakukan dalmas awal hingga menggunakan peralatan pengendalian massa seperti tameng.
Selain itu, petugas juga diajarkan tentang pentingnya komunikasi yang baik dengan masyarakat selama menghadapi aksi massa.
“Tujuan dari latihan ini bukan hanya untuk mengasah keterampilan fisik, tetapi juga untuk memastikan bahwa kami dapat mengatasi situasi tanpa melanggar hak-hak asasi manusia atau menyebabkan kerusakan yang tidak perlu,” ujar Kasat Samapta Polres Grobogan.
Selain latihan fisik, kegiatan ini juga dilengkapi dengan pembekalan teori tentang taktik pengendalian massa, mulai dari cara membangun dialog dengan pengunjuk rasa, memahami hak-hak masyarakat, hingga prosedur hukum yang harus diterapkan dalam pengendalian massa.
Polres Grobogan berharap agar seluruh anggotanya dapat lebih memahami pendekatan yang humanis dan profesional dalam menghadapi kerusuhan massa.
Ke depannya, Polres Grobogan berencana untuk mengadakan latihan serupa secara rutin, dengan harapan dapat terus meningkatkan kapasitas dan kesiapsiagaan aparat keamanan dalam menghadapi berbagai tantangan yang berkaitan dengan pengendalian massa dan menjaga ketertiban umum.(Redaksi swanara)
