Polisi Tingkatkan Patroli Serta Sambang Sekolah

IMG-20240610-WA0056-768x580-1.jpg

Jepara – Mengantisipasi aksi konvoi dan corat coret seragam kelulusan siswa SMP sederajat di Kabupaten Jepara.

Jajaran Polsek Polres Jepara melakukan pengawasan, monitoring dan pengaturan di wilayah Kabupaten Jepara.

Selain, menempatkan personel di sejumlah titik berkumpul, tindakan antisipasi juga dilakukan dengan datang ke sekolah-sekolah dan memberikan imbauan saat pengumuman.

Seperti yang dilakukan oleh Polsek Pakis Aji yang menggelar patroli dan sambang di beberapa sekolah SMP sederajat di wilayahnya pada hari Senin (10/6/2024).

Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi aksi euforia konvoi siswa-siswi terkait pengumuman kelulusan sekolah pada tahun 2024.

Patroli dan sambang ini dilakukan di beberapa sekolah, seperti SMP N 1 Lebak, SMP N 2 Tanjung dan SMP Islam Miftakhul Ulum.

Kegiatan diharapkan dapat bertujuan untuk mencegah terjadinya aksi berbahaya yang dilakukan oleh siswa-siswi dalam merayakan kelulusan mereka.

Kapolsek Pakis Aji Iptu Suyatmoko menekankan, bahwa patroli dan sambang ini dilakukan untuk memastikan kelulusan tahun ini berjalan dengan aman dan tertib.

Personel juga memberikan imbauan kepada pihak sekolah dan siswa-siswi untuk tidak melakukan konvoi atau aksi ugal-ugalan di jalanan.

Selain itu, Polsek Pakis Aji mengimbau kepada masyarakat untuk melapor ke kantor polisi jika melihat ada siswa-siswi yang melakukan konvoi atau aksi ugal-ugalan di jalanan.

Iptu Suyatmoko berharap kerja sama dari masyarakat untuk membantu menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Pakis Aji.

Patroli dan sambang ini merupakan salah satu upaya Polsek Pakis Aji untuk menciptakan kelulusan SMP sederajat tahun 2024 yang aman dan kondusif.

Pengumuman kelulusan di wilayah Pakis Aji dilakukan secara online oleh masing-masing sekolah untuk mengantisipasi kerumunan dan potensi aksi konvoi oleh siswa-siswi.

Kapolsek Pakis Aji berharap dengan adanya patroli dan sambang ini, siswa-siswi dapat merayakan kelulusan mereka dengan cara yang positif dan bertanggung jawab.

Ia juga berharap agar masyarakat dapat bekerja sama dengan pihak kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kabupaten Jepara terutama Kecamatan Pakis Aji.

Sementara itu, Kasubsi PIDM Sihumas Polres Jepara Iptu Dwi Prayitna mewakili Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengatakan, bahwa Polres Jepara beserta jajarannya siap melakukan patroli guna mengantisipasi konvoi pelajar saat pengumuman kelulusan sekolah menengah pertama sederajat di wilayah hukum kabupaten setempat.

Iptu Dwi Prayitna menyampaikan, pihaknya mengimbau kepada para pelajar tidak melakukan konvoi kelulusan yang dapat mengganggu ketertiban umum dan masyarakat pengguna jalan raya.

“Kami juga telah menyiapkan personel polres dan polsek jajaran untuk kegiatan patroli dan pengamanan kelulusan SMP sederajat, mereka akan ditempatkan di penggal-penggal jalan maupun sekolah. Jika ada yang pawai atau konvoi, bahkan melakukan pelanggaran maka akan ditindak tegas,” ujarnya.

Menurut dia, Polres Jepara mengimbau agar perayaan kelulusan sekolah cukup dilakukan di sekolah maupun rumah masing-masing, dengan hal-hal yang positif dan rasa syukur.

Ia mengatakan, siswa dilarang melakukan perayaan kelulusan secara berlebihan misalnya dengan pawai atau konvoi, kemudian corat-coret dan aktivitas lain yang mengganggu kenyamanan masyarakat.

“Jangan ada konvoi. Anak-anak tolong diawasi orang tua, dan sekolah juga wajib mewanti-wanti terjadinya aksi ini,” katanya.

Lebih lanjut, dia juga mengatakan, sekolah agar menjaga ketertiban dan keamanan di sekolah masing-masing dengan melibatkan semua warga sekolah serta pihak keamanan setempat.

Pihaknya juga berharap para siswa di Kabupaten Jepara saat menerima hasil kelulusan nanti untuk tidak melakukan hal negatif yang dapat merusak citra pendidikan di Kabupaten Jepara.

“Mari rayakan kelulusan dengan sujud syukur dan merayakan kelulusan yang lebih bermanfaat lainnya demi kesuksesan ke depan,” pungkasnya.(Redaksi swanara)

scroll to top