Banda Aceh – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Aceh menegaskan bahwa pemadaman listrik di sebagian wilayah Aceh akibat gangguan pada sub-sistem tidak akan berdampak pada penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.
Hal tersebut ditegaskan Manager Komunikasi dan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN UID Aceh, Lukman Hakim.
“Kami memastikan distribusi listrik di seluruh venue PON tetap aman dan andal, dengan dukungan UPS dan genset sebagai cadangan,” ujar.
Gangguan pada sub-sistem Aceh yang terjadi pada hari ini diakui Lukman telah menyebabkan pemadaman di beberapa wilayah Aceh.
“PLN UID Aceh menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan,” tambahnya.
Pihaknya pun telah bergerak cepat untuk meminimalkan dampak gangguan, dengan melakukan pemulihan sistem dan memastikan infrastruktur kelistrikan di Aceh dalam kondisi aman sehingga bisa beroperasi kembali sesegera mungkin.
“Saat ini, tim kami sedang bekerja keras memperbaiki dan menormalkan sistem kelistrikan secepatnya,” jelasnya.
PLN juga menegaskan komitmen untuk terus meningkatkan pelayanan dengan tetap mengutamakan keselamatan kerja. “Kami mohon doa dari masyarakat agar penormalan cepat selesai,” katanya.
PLN UID Aceh juga telah menyusun skema pengamanan kelistrikan empat lapis untuk memastikan keandalan listrik selama PON XXI Aceh-Sumut 2024. Semua aspek teknis telah dipersiapkan secara matang guna memenuhi kebutuhan listrik selama acara berlangsung
Total daya Unit Induk Distribusi Aceh adalah 1.100 MW dengan beban puncak tertinggi mencapai 563,7 MW, serta cadangan daya sebesar 537 MW. Saat PON berlangsung, beban puncak diproyeksikan mencapai 629,9 MW, dengan cadangan daya sebesar 183,2 MW.
PLN pun telah mendirikan enam posko induk dengan total 1.058 personel yang terdiri dari 224 petugas piket di venue PON, 47 petugas piket mobile, dan 787 petugas Yantek. Untuk mendukung operasional, PLN menyiapkan 57 unit genset, 33 unit UPS, 28 unit UGB, serta sejumlah kendaraan pendukung.
Berbagai persiapan ini dilakukan PLN untuk memastikan keandalan pasokan listrik selama ajang olahraga nasional terbesar di Indonesia itu berlangsung.