SIMALUNGUN – Sebuah pertemuan yang melibatkan berbagai pihak terkait diadakan pada Selasa, 7 Mei 2024, di Dusun Binanga Bolon, Nagori Purba Pasir, Kecamatan Haranggaol Horison, Kabupaten Simalungun, untuk menindaklanjuti penanganan dampak banjir bandang yang terjadi pada Desember 2023 lalu. Pertemuan yang dimulai pada pukul 10.30 WIB ini dihadiri oleh Kapolsek Purba AKP Marolop Sinaga, camat Haranggaol Horison Bangun Siregar, Dinas BPBD Kabupaten Simalungun, serta perwakilan masyarakat yang terdampak.
Kegiatan ini dibuka dengan kata sambutan dari camat Haranggaol Horison, yang menyampaikan bantuan serta perhatian yang diberikan oleh Pemkab Simalungun dan pihak terkait lainnya kepada masyarakat terdampak. Namun, masyarakat mengutarakan kekhawatiran mereka tentang lambatnya proses penanganan, yang kemudian dikomunikasikan dengan LSM serta Asosiasi Wartawan Simalungun (AWAS) untuk upaya lebih lanjut.
Selama pertemuan, BPBD Kabupaten Simalungun menjelaskan bahwa fokus mereka adalah mengatasi dampak yang timbul dari banjir, bukan penyebab banjir itu sendiri. Sementara itu, Kapolsek Purba, AKP Marolop Sinaga, memberikan arahan bahwa pemerintah dan masyarakat harus bersatu dalam penyelesaian dampak banjir ini dan menekankan bahwa Pemkab Simalungun akan menangani situasi ini dengan sebaik mungkin.
Lurah Haranggaol, Ridwan Sinaga, juga mengajak masyarakat yang terdampak banjir bandang untuk memercayakan penyelesaian masalah kepada pemerintah daerah. Dalam pertemuan itu, diketahui bahwa LSM AWAS telah mengadakan demonstrasi di Polda Sumut mengenai masalah banjir bandang. Pihak pemerintah menanggapi dengan serius dan meminta agar masyarakat tidak terprovokasi atau dicampuri oleh pihak ketiga dalam menyelesaikan masalah.
Hasil dari pertemuan ini diharapkan bisa menjadi langkah konkrit dalam penyelesaian masalah banjir bandang, dengan pertemuan penentuan kesepakatan penyelesaian dijadwalkan pada 12 Mei 2024. Pertemuan berakhir dengan situasi aman dan kondusif, menunjukkan komitmen kuat dari semua pihak untuk mencapai solusi yang terbaik.
Kegiatan ini tidak hanya penting untuk penyelesaian jangka pendek tetapi juga sebagai upaya untuk memperkuat kerjasama dan koordinasi antar lembaga dan masyarakat dalam menghadapi bencana di masa depan.
Sumber HumasPolres Simalungun
Reporter Sukono
