BATAM – Bencana alam tanah longsor yang terjadi di Pulau Serasan, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau (Kepri), menyebabkan 50 warga hilang, selain 10 orang tewas yang telah ditemukan.
Hal ini tentunya menjadi perhatian penuh bagi Komandan Satuan Brimob Polda Kepri, Kombes Pol. M. Faishal Aris, S.I.K., M.M. Sehingga pasukan yang disiapkan sebagai siaga SAR segera dikerahkan untuk menggelar peralatan, perlengkapan dan kendaraan SAR yang dapat digunakan sebagai wujud bantuan kemanusiaan di Natuna pada Senin malam kemarin (6/3/2023).
Dibawah pimpinan Danyon A Pelopor, Kompol Darmin, S.Sos., sejumlah 30 personel yang ditunjuk sebagai Tim SAR yang akan diberangkatkan ke Pulau Serasan, Kabupaten Natuna, segera melakukan kesiapan dengan menggelar berbagai kendaraan, peralatan dan perlengkapan SAR yang akan dibutuhkan selama melaksanakan perbantuan serta pencarian di Natuna.
Dalam pengecekan tersebut, Komandan Saruan Brimob Polda Kepri, Kombes Pol. M. Faishal Aris, S.I.K., M.M., mengatakan bahwa setiap masing-masing personel diwajibkan untuk paham dan bisa mengoperasikan peralatan yang ada sehingga dapat dipastikan seluruh personel dapat saling bekerja dan mendukung satu sama lain dalam situasi genting seperti saat ini. Jangan sampai ada personel yang kurang menguasai atau bahkan tidak bisa mengoperasionalkan, sehingga akan menambah kerumitan bagi personel yang lainnya.
Selama pelaksanaan pengecekan berlangsung, Dansat Brimob Polda Kepri memastikan bahwa seluruh peralatan, perlengkapan dan kendaraan dalam kondisi layak pakai sehingga proses evakuasi dan program perbantuan kemanusiaan di wilayah terjadinya bencana alam dapat berlangsung secara optimal dan sesuai harapan.(Redaksiswanara)
Как избежать рисков при покупке диплома колледжа или ПТУ в России
Парадокс, но купить диплом кандидата наук оказалось не так и сложно
cardinalparkmld.listbb.ru/viewtopic.php?f=3&t=909
Покупка диплома о среднем полном образовании: как избежать мошенничества?
Парадокс, но купить диплом кандидата наук оказалось не так и сложно