Jombang – Ribuan alumni Pondok Pesantren (Ponpes) Tebuireng Jombang melaksanakan acara ngopi bareng bersama Alumni Dalam Rangkaian Festival Pesantren Tebuireng 2024.
Kegiatan ini dilaksanakan untuk menguatkan tali silaturahmi para alumni, serta memperteguh keyakinan terkait wasiat kepada para santri seusai lulus dari pondok.Pesantren Tebuireng.
“Acara ini untuk kekompakan kita, juga tak lupa untuk menjalin silaturahmi Para alumni Bersama alumni, pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng di pesantren Tebuireng Jombang,” kata ketua Panitia Festival pondok Pesantren Tebuireng 2024 Abdul Malik .
Abdul Malik ingin para alumni tetap terjaga agar selalu mengingat darimana dirinya berasal dulu.
“Untuk itu kita adakan acara ini, supaya para alumni ini selalu menginat rumahnya yaitu pondok pesantren Tebuireng Jombang yang harus selalu kita jaga,” tutur Cak Malik.
Dalam kegiatan ngopi bareng tersebut para alumni, Pesantren Tebuireng Jombang juga bisa bersama-sama bertujuan membesarkan dan menjadi contoh bagi para santri yang masih mengemban ilmu di Pondok pesantren Tebuireng Jombang agar terus menjaga tradisi seperti ini.
“Kita ingin ini terus terjaga dan bisa menjadi sebuah tradisi di lingkungan pesantren. Kegiatan ini bisa terus menerus dilestarikan agar silaturahmi tetap berjalan,” pungkasnya
Sementara itu, KH Junaidi Hidayat Salah satu Narasumber NGOPI BARENG ALUMNI berpesan, kekompakan para santri dengan alumni ini harus terus terjalin dan bisa mencontoh bagi santri lainnya dalam menjaga adab dan rasa persaudaraan antar sesama.
“Kita semua adalah saudara, yang namannya saudara itu tidak boleh meninggalkan saudara yang lainnya dalam kesusahaan. Ingat susah senang kita harus tanggung bersama-sama dan melewatinya bersama,” tegasnya.
Menurutnya, rasa persaudaraan antara alumni di Ponpes Tebuireng Jombang begitu erat bagaikan saudara kandung. Untuk itu,
ia selalu meminta para alumni untuk terus memberikan manfaat kepada sesama, agar mendapatkan keberkahan dalam hidup.
“Ilmu yang kita dapat dari guru itu harus bermanfaat, jangan sampai bagaikan pohon yang tak berbuah,” katanya.(Dicky Edyano putra)