Jakarta – Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., menghadiri acara Grand Final Stand Up Comedy dan Festival Musik. Acara tersebut diselenggarakan masih dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Bhayangkara.
“Pertama, tentunya kita mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah hadir untuk mengikuti kegiatan kali ini,” ungkapnya.
Kapolri mengungkapkan, Stand Up Comedy dan Festival Musik merupakan wadah untuk masyarakat dapat menyampaikan aspirasi, saran, dan kritiknya terhadap institusi Polri.
“Jadi ini bagian dari kegiatan yang terus kita lakukan untuk menerima masukan, menerima kritikan dari masyarakat tentang Polri,” ujarnya.
Menurut Kapolri, aspirasi, saran, dan kritik tersebut akan menjadi masukan bagi Polri untuk selalu melakukan perbaikan serta evaluasi, demi menciptakan sosok aparat kepolisian yang diharapkan dan dicintai oleh masyarakat. Jenderal Sigit mengakui, memang hanya masyarakat yang bisa merasakan bagaimana kinerja Korps Bhayangkara.
“Tentunya kritik dan masukan apalagi dengan cara yang mendidik, ini akan menjadi bahan perbaikan buat kami untuk melakukan evaluasi-evaluasi terhadap hal-hal yang selama ini masih dirasakan kurang. Tentunya harus kita perbaiki,” jelasnya.
Jenderal Sigit menegaskan, seluruh aspirasi dan kritik dari masyarakat harus dijadikan bahan bagi seluruh personel Polri untuk menjalankan tugasnya serta memberikan pelayanan terhadap warga jauh lebih baik lagi ke depannya.
Mengingat, Polri bukanlah lembaga yang anti-kritik.
Dengan mendengar keluhan masyarakat secara langsung, ungkapnya, menjadi wujud konkret dari Polri yang dewasa dan terus-menerus berkomitmen melakukan perubahan lebih baik di internal Korps Bhayangkara.
“Ini juga bagian dari upaya kita untuk terus membawa dan melakukan perubahan di institusi Polri, agar ke depan bisa menjadi lebih baik, lebih dekat dengan masyarakat, responsif. Dan tentunya Polri bisa betul-betul memberikan layanan terbaik buat masyarakat,” katanya.(Redaksiswanara)