Sumedang – Bertempat di bumi Perkemahan Kiara Payung, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo M.Si., menghadiri Jambore Nasional ke 7 yang di laksanakan oleh pelajar dan mahasiswa PP Persatuan Islam atau Persis yang dilaksanakan pada tanggal 03 Agustus – 08 Agustus 2023. Kamis (3/08/23).
Kegiatan tersebut bertemakan Berdaya Berkarya, Digdaya untuk mewujudkan Indonesia emas 45, Jambore Nasional ini diselenggarakan oleh empat organisasi otonom persis, yakni HIMA Persis, HIMI Persis, IPP, dan IPPi Persis.
Kapolri Listyo Sigit menyambut baik dengan Jambore Nasional ke 7 yang diikuti oleh pelajar dan mahasiswa seluruh Indonesia.
Dalam sambutannya Kapolri berharap “mudah-mudahan Jambore ini menjadi Jambore yang penuh makna, karena banyak rangkaian kegiatan yang tentunya ini semua bisa jadi pengalaman dan bisa menjadi bekal untuk kita semua, guna menjadi pemuda pemudi yang luar biasa dalam menyongsong visi Indonesia emas tahun 2045.”
“Saya selalu mengingatkan dalam setiap kesempatan bahwa kita tidak boleh melupakan sejarah dan bagaimanapun terdapat peran pemuda di dalam mengukir perjalanan sejarah itu. 350 tahun kita pernah dijajah dan berhadapan dengan penjajah dan kenapa bertahan sampai 350 tahun, karena bangsa kita pada saat itu mudah sekali dipecah belah, dan ini merupakan politik sejarah,” tambahnya.
Kapolri memberikan pertanyaan kepada ribuan pelajar yang hadir untuk menjadi bagian dari keluarga Polri dan meminta kepada Polda Jabar memfasilitasi bagi pelajar Persis yang akan mendaftar.
Baca Juga: Polri Serahkan Kunci Rumah ke Lima Penonton Wayang Kulit
“Pak Kapolda tolong dicatat dan dilakukan kegiatan Reproaktif sehingga pada saat lulus nanti bisa menjadi keluarga besar Polri, khususnya di Polda Jawa Barat.”
Kapolri menambahkan, bahwa dirinya yakin dengan bibit-bibit unggul dari pelajar, Polri akan semakin baik.
“Kita tunggu kedatangan dan kehadiran adek-adek semua,” tambahnya.
Sementara itu Ketua Umum PP Persatuan Islam (Persis) KH Jeje Zaenudin menambahkan bahwa memang pada 2 tahun ini sudah ada pembicaraan terkait perekrutan Alumni Persis untuk menjadi bagian dari keluarga Polri.
“Kalau ada alumni-alumni Pesantren Persis yang ingin berkhidmat di Polri, maka itu di beri perhatian di antaranya akan diberikan bimbingan seperti apa persyaratan dasar yang harus di miliki oleh seorang calon Taruna, Tamtama sampai Perwira di Polri.”katanya.(Redaksi Swanara)
