SLEMAN – Kapolda DIY Irjen Pol. Suwondo Nainggolan, SIK., M.H didampingi Kapolresta Sleman Kombes Pol. Yuswanto Ardi, SH., SIK., M.Si menghadiri Pekan Qiroat Internasional, Minggu (27/8) malam.
Acara yang digelar di masjid Suciati Pandowoharjo Sleman tersebut juga dihadiri Syaikh Abdurrasyid Ali Sufi (Pakar Qiroat Dari Qatar); Syaikh Abdun Nashir Abdul Hakam (Pakar Qiroat Dari Mesir), Prof. Dr. Said Agil Husin Al-Munawwar (Pakar Al-Qur’an Internasional, Menteri Agama RI 2001-2004), Dr. Kh. Ahsin Sakho Muhammad, MA (Pakar Qira’at Internasional Dari Indonesia Penasehat MQI) dan Ust. Ahmad Muhsin (Ketua Markaz Qiroat Indonesia).
Dalam Sambutan Kapolda DIY mengatakan, “Saya menyambut baik dan mengucapkan selamat atas terselenggaranya Pekan Qiroat International serta apresiasi yang tinggi kepada semua pihak khususnya kepada markaz Qiroat Indonesia sehingga acara ini dapat berlangsung,” katanya.
Kepada para peserta yang telah datang dari berbagai negara saya mengucapkan selamat datang di Provinsi D.I Yogyakarta (Ahlan Wa Sahlan Fil Yogyakarta) tanah yang kaya budaya dan kearifan lokal.
“Pekan Qiroat internasional merupakan ajang yang tidak hanya mempersembahkan keindahan bacaan Al-Quran tetapi juga mewakili semangat persaudaraan dan toleransi antar umat beragama,” sambungnya.
Menurutnya, Seni bacaan Al-Quran yang merdu dan memukau memiliki kekuatan untuk menyatukan hati dan menembus batas-batas perbedaan serta menjadi wadah di mana kita dapat mengekspresikan kecintaan kita terhadap Al-Quran melalui bacaan-bacaan yang menggugah jiwa.
“Para Qori dan Qoriah yang hadir di sini telah menggambarkan keindahan dan kedalaman pesan-pesan suci dalam suara yang merdu,” ungkapnya.
Lebih lanjut Kapolda mengaku sangat bahagia dapat berada di tengah-tengah saudara semua dalam momen bersejarah ini di mana acara ini tidak hanya menjadi momentum penting dalam mempromosikan seni bacaan Al-Quran yang indah tetapi juga menjadi refleksi atas nilai-nilai persaudaraan dan harmoni yang Al-Quran ajarkan kepada kita semua.
“Semoga ikhtiar Markaz Qiroat Indonesia memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat dan negara,” harapnya.
“Bawa bersama semangat kedamaian, toleransi dan kerjasama, janganlah hanya kita meresapi bacaan indah tapi juga aplikasikan nilai-nilai Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari,” pungkasnya.(Redaksiswanara)
