Tangerang – Ada sebagian kecil dari ummat ini yang tidak setuju dengan adanya dzikir dan do’a bersama sesudah sholat wajib, bahkan mereka membid’ahkan amalan tersebut. Mereka beranggapan bahwa dzikir dan do’a yang dilakukan secara berjama’ah tidak dilakukan oleh RasuLuLLoh ﷺ.
Bulankah waktu berdo’a sesudah sholat adalah merupakan waktu yang mustajab. Ada banyak waktu yang mustajab untuk berdo’a, seperti berdo’a sesudah sholat fardlu, berdo’a sesudah melakukan majlis taklim, berdo’a antara adzan dan iqomat, berdo’a ketika sepertiga malam, dan lain-lain.
Dzikir dan berdo’a secara berjama’ah selesai sholat merupakan pengembangan dari amalan sunnah, yaitu pengembangan dari waktu yang mustajab untuk berdo’a, apalagi sekaligus dimaksudkan untuk mengajari jama’ah yang banyak tidak mengerti tentang do’a yang _ma’tsuraf_ dari RasuLuLLoh ﷺ.
Dengan sering mendengar do’a-do’a yang diungkapkan oleh Imam Sholat, maka semakin banyak orang yang hafal dengan do’a-do’a tersebut dan amalan ini mengandung nilai pendidikan.
Bukankah dengan melakukan dzikir dan do’a bersama orang banyak lebih mengarah pada terkabulnya do’a?
والله اعلم بالصواب
Pondok Aren
Rabu, 13 November 2024
11 Jumadil Awwal 1446
