Jawa Barat – Dansatlat Brimob Korbrimob Polri, Kombes Pol. Deonijiu De Fatima, memimpin upacara pembukaan Pelatihan International Committee of the Red Cross (ICRC) Tahun Anggaran 2025 yang digelar di Kelas A Center Knowledge Satlat Brimob, Cikeas, Gunung Putri, Jawa Barat, Senin 25 Agustus 2025.
Pelatihan ini diikuti oleh personel Korbrimob Polri terpilih dan menjadi momentum penting dalam upaya meningkatkan kapasitas serta profesionalisme Brimob. Sejak pagi, suasana berlangsung khidmat dengan semangat kebersamaan. Kehadiran peserta berdiri tegap penuh disiplin dilapangan mencerminkan kesiapan penuh untuk menerima materi baru yang berstandar internasional.
Dalam Sambutannya Dansatlat Brimob Korbrimob Polri menyampaikan, “Pelatihan ini merupakan wujud nyata komitmen Korps Brimob Polri untuk terus meningkatkan kapasitas dan profesionalisme personel, khususnya dalam memahami dan menerapkan hukum humaniter internasional serta standar kemanusiaan dalam tugas kepolisian.” Pernyataan Dansatlat Brimob.
“Saya berharap seluruh peserta mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh, sehingga nantinya dapat menjadi bekal penting dalam mendukung pelaksanaan tugas Brimob yang semakin profesional, adaptif, dan humanis, sesuai dengan semangat Polri Presisi.” Lanjutan pernyataan Dansatlat Brimob.
Kegiatan ini terselenggara atas kerja sama Korps Brimob Polri dengan ICRC, dengan materi utama:
Hukum Humaniter Internasional
Standar Kemanusiaan dalam Pemolisia
Simulasi Penanganan Situasi Darurat.
Materi tersebut menegaskan bahwa tugas Kepolisian Negara Republik Indonesia tidak hanya sebatas aspek taktis, tetapi juga menyangkut perlindungan martabat manusia melalui pendekatan humanis.
Dengan terselenggaranya Pelatihan ICRC T.A. 2025 ini, diharapkan personel Korps Brimob Polri mampu meningkatkan pemahaman serta keterampilan dalam melaksanakan tugas kepolisian yang berlandaskan pada hukum humaniter internasional dan nilai-nilai kemanusiaan.
Kegiatan ini sekaligus menjadi langkah strategis Korbrimob Polri dalam mencetak personel yang profesional, tangguh, dan humanis, sehingga siap menghadapi berbagai tantangan tugas demi menjaga keamanan dan melindungi masyarakat.(Redaksi swanara)
