Bersama Gus Miftah , Polres Grobogan Gelar Nobar Kamtibmas Timnas U-23 Indonesia VS Guinea

1-83-768x512-1.jpg

Grobogan – Polres Grobogan menggelar nonton bareng (nobar) kamtibmas pertandingan play off Olimpiade 2024 antara Timnas U-23 Indonesia vs Guinea di Mapolsek Geyer Polres Grobogan pada Kamis (10/5/2024) malam.

Acara nobar tersebut tampak begitu spesial lantaran juga dihadiri ulama kondang asal Yogyakarta yakni Gus Miftah.

Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan mengatakan, nobar tersebut merupakan wujud dukungan terhadap Timnas Indonesia.

Terlebih dua anggota korps Bhayangkara turut bergabung memperkuat Timnas U-23. Keduanya yakni Bripda Muhammad Ferrari dan Bripda Muhammad Daffa Fasya Sumawijaya.

“Selain untuk memberikan dukungan, acara nobar ini juga untuk meningkatkan kebersamaan dan semangat nasionalisme,” kata Kapolres Grobogan.

Meski Timnas Indonesia U-23 kalah 0-1 dari Guinea U-23 dalam play-off Olimpiade 2024 hingga memupus harapan Garuda Muda untuk tampil di Olimpiade, AKBP Dedy Anung Kurniawan mengaku bangga terhadap penampilan Timnas Indonesia U-23 yang berlaga di Stade Pierre Pibarot, Paris.

Dalam pertandingan tersebut, Indonesia kalah setelah kebobolan lewat penalti Ilaix Moriba pada babak pertama.

Gus Miftah mengatakan, Indonesia bukan kalah, namun belum beruntung. Pengasuh Ponpes Ora Aji Sleman, Yogyakarta tersebut juga menyampaikan bahwa sebagai anak bangsa harus optimis dan jangan selalu melihat kekurangan tetapi dilihat dari kelebihan.

“Apapun hasilnya, prestasi Timnas lebih baik dan meningkat dari sebelumnya,” kata Gus Miftah.

Ditambahkan Gus Miftah, salah satu nilai positif dari acara nobar kamtibmas ini adalah kecintaan masyarakat terhadap bangsa melalui sepak bola ini dapat meningkat.

“Upaya apapun dalam mencintai bangsa ini perlu kita tingkatkan, termasuk salah satunya olahraga,” pungkas Gus Miftah.(Redaksi swanara)

scroll to top