Bayi Diduga Hasil Hubungan Gelap Pegawai Koperasi Di Kubur Halaman Kantor

IMG-20230525-WA0032-696x392-1.webp

Purbalingga – Pemandangan berbeda nampak pada sebuah bangunan di wilayah RT 06 RW 03, Kelurahan Wirasana, Purbalingga. Puluhan warga, berkerumun di halaman rumah. Nampak juga sejumlah polisi di lokasi.

Rumah tersebut digunakan untuk kantor Koperasi Simpan Pinjam (KSP). Terlihat, di teras depan rumah, ada sebuah galian dengan ukuran sekitar 1mx0,5m.

Informasi beredar, galian tersebut menjadi tempat mengubur bayi yang diduga hasil hubungan gelap.

“Rame-rame ya sekitar jam 10 tadi, tapi dari kemarin ya sudah rame, ada polisi juga,” katanya.

bahwa rumah tersebut merupakan rumah kontrakan. Sekitar satu tahun ini, digunakan untuk kantor koperasi. Namun, di rumah tersebut juga ada pegawai yang menempati. “Di situ buat tinggal (Pegawai) yang cowok-cowok, kalau yang cewek ada mess-nya lagi,” ujarnya.

Mengenai keramaian di lokasi, Puji mengaku tidak terlalu mengetahuinya.

Dia tidak menampik jika informasi yang beredar terkait peristiwa seorang bayi yang dikubur.

“Tidak tahu apa, saya keluar ya jam itu (10.00 wib, red) sudah rame, tadi polisi membawa satu orang cewek dan cowok,” katanya.

Puji mengatakan sejumlah pegawai kantor tersebut sering makan di warungnya. Namun, dia tidak mengenal secara personal. Kebanyakan yang membeli makanan di tempatnya, karyawan perempuan.

“Ya sering beli makan disini, tapi ya tidak kenal, rata-rata orang luar kota,” katanya.

Sepengetahuan dia, aktivitas kantor itu bisa sampai malam. Saat pagi dan sore, karyawan laki-laki yang terlihat. Karena untuk pekerjaan rekap, dikerjakan malam oleh pegawai perempuan. “Ya bisa sampai malam, paling malam terlihat aktivitas ya jam 10-an,” kata dia.

Di rumah warna krem itu, tak ada gadis polisi. Di sebelah rumah ada beberapa sepeda motor terparkir. Sedangkan di teras rumah, ada meja dan kursi. Di bawah meja terdapat sejumlah sepatu pria. Lokasi galian yang berukuran sekitar 1 meter kali 0,5 meter itu berada di sebelah tiang teras.

SatReskrim Polres Purbalingga belum berkenan memberikan keterangan.(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

scroll to top