Jakarta — Baharkam Polri menggelar kegiatan Coffee Morning Sinergitas Komunitas Kamtibmas dalam rangka memperkuat koordinasi dan kesiapan jelang Operasi Kemanusiaan pengamanan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
Kegiatan yang berlangsung di Mako Ditpoludara, Pondok Cabe ini dipimpin langsung oleh Kabaharkam Polri dan dihadiri oleh para pejabat utama Baharkam, Korpolairud, Korsabhara, Korbinmas, serta unsur TNI, Basarnas, BNPB, kementerian/lembaga, dan komunitas masyarakat.
Acara dimulai pada pukul 08.00 WIB dengan rangkaian kegiatan pembukaan, menyanyikan lagu Indonesia Raya, foto bersama, serta penayangan selayang pandang Baharkam Polri. Kehadiran berbagai instansi di forum ini menunjukkan komitmen kuat untuk membangun sinergi lintas sektoral dalam pengamanan Nataru dan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana.
Dalam sambutannya, Kabaharkam Polri menyampaikan belasungkawa atas musibah yang terjadi di Sumatera Utara dan menegaskan pentingnya kesiapsiagaan seluruh unsur keamanan. Ia menyampaikan bahwa pertemuan ini menjadi bagian penting dari persiapan pengamanan Nataru, termasuk penyiapan Pos Pelayanan dan Pos Pengamanan di jalur-jalur utama. Kabaharkam menekankan bahwa seluruh aparatur harus bekerja dengan komunikasi yang baik, saling menguatkan, dan mengedepankan kolaborasi dalam pelayanan kepada masyarakat. Ia juga menyoroti kekuatan TNI–Polri yang memiliki kemampuan besar dalam tugas-tugas kemanusiaan, serta menekankan agar seluruh personel selalu siap, sigap, dan cepat bertindak dalam setiap situasi darurat.
Kegiatan ini turut diwarnai penyampaian pandangan dari berbagai unsur yang hadir. BNPB menegaskan komitmen untuk meminimalkan korban jiwa dan memastikan pemulihan sosial masyarakat pascabencana. Basarnas menyampaikan pentingnya sinergi teknis dalam operasi pencarian dan pertolongan terutama pada masa golden time tujuh hari pertama bencana. Perwakilan TNI menegaskan kesiapan penuh personel dan material TNI dalam mendukung pengamanan Nataru melalui Operasi Militer Selain Perang (OMSP).
Dari unsur komunitas, pemerhati satwa Monica Vani menyampaikan bahwa pola perilaku satwa dapat menjadi indikator dini terjadinya bencana dan komunitasnya siap bekerjasama dalam upaya penyelamatan satwa terdampak.
Sementara itu, Pertamina melalui Kepala DPPU Pondok Cabe menyatakan kesiapan penuh dalam penyediaan fuel serta dukungan logistik energi bagi unsur-unsur yang bertugas.
Melalui kegiatan ini, Baharkam Polri menegaskan pentingnya sinergi, koordinasi, dan kebersamaan seluruh sektor untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Forum Coffee Morning ini diharapkan semakin memperkuat kolaborasi dalam menghadapi potensi kerawanan dan dinamika masyarakat selama Natal dan Tahun Baru, dengan semangat “Bersama Kita Bisa” untuk mewujudkan keamanan, keselamatan, serta kelancaran kegiatan masyarakat di seluruh Indonesia.(Redaksi swanara)
