Dalam Tafsir Al-Misbah Karya Quraish Shihab ketika menafsirkan Surat An-Nisa, Ayat 158 dijelaskan bahwa kata _Al-Masih_ dalam Al-Qur’an ditemukan sebanyak 11 kali yang semuanya merujuk kepada Nabi Isa AS.
Kata _Al-Masih_ menunjuk kepada dua pengertian, yaitu :
_*Pertama*_.
Al-Masih berasal dari kata مسح (masaha) yang berarti “yang disapu”.
Pengertian ini diambil dari cerita bahwa ada seorang perempuan berdosa yang berdiri dihadapan beliau. Perempuan itu menangis sambil membasuh kaki Nabi Isa dengan air matanya lalu menyekanya dengan rambutnya.
_*Kedua*_
Al-Masih terambil dari kata ساح- يسيح (saha-yasihu) yang berarti _yang berwisata atau berkelana_ karena Nabi Isa AS adalah Nabi yang termiskin dan tidak mempunyai tempat tinggal yang permanen, sehingga beliau selalu berkelana dari satu tempat ke tempat lainnya.
Pengertian yang kedua inilah kata yang tepat yang disematkan kepada Nabi Isa, sehingga ketika disebut dengan _*Isa Al-Masih berarti Isa Sang Pengembara, bukan Isa Sang Pengusap*_.
_*Lantas, apakah sama Yesus Kristus dan Isa Al-Masih*_ ?
Menurut beberapa pendapat dikatakan bahwa sesungguhnya Isa Al-Masih dan Yesus Kristus pada dasarnya merupakan sosok yang sama. .
_*Yesus Kristus*_ menurut keyakinan ummat kristiani merupakan penebus dosa dan juru selamat bagi ummat manusia.
Sementara _*Isa Al-Masih*_ menurut keyakinan ummat Muslim adalah Nabi dan Rosul yang suci yang tergolong dalam kelompok _*Ulul Azmi*_.
والله اعلم بالصواب
Drs Ibnu Hajar M.Si
Alumni Pondok Pesantren Tebuireng 1980
Pondok Aren
Jumat, 20 Desember 2024
17 Jumadil Akhir 1446 H
