Sumbar – Sinergi antara Bhabinkamtibmas dan unsur kewilayahan kembali terlihat melalui kehadiran BRIPKA Mario Syafri dalam agenda pembahasan batas lahan yang berlangsung di Jorong Datar, Nagari Koto Tangah, Kecamatan Bukik Barisan, Kabupaten Lima Puluh Kota, Senin 10 November 2025.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari putusan Lupak IX Nomor: 01/LP-IX/KTH/10/2025 yang membahas persengketaan lahan anak kemenakan Dt Bosar Nan Panjang pasukan Piliang, yang saat ini dikuasai oleh saudara Wanto. Pertemuan tersebut belum membuahkan kesepakatan terkait penentuan tapal batas yang disengketakan.
Dalam proses musyawarah, saudara Wanto disarankan untuk menempuh jalur hukum adat melalui KAN Nagari Koto Tangah guna mendapatkan penyelesaian sesuai aturan adat yang berlaku. Bhabinkamtibmas turut memfasilitasi agar pembahasan berjalan tertib dan kondusif.
Kehadiran Polri mendapat apresiasi dari masyarakat yang hadir. Warga menyampaikan terima kasih karena Polri selalu hadir di tengah masyarakat untuk memberikan rasa aman dan nyaman selama berlangsungnya proses penyelesaian sengketa.
Kapolsek Suliki IPTU Doni Putra, S.H memberikan apresiasi kepada personel Bhabinkamtibmas yang selalu hadir dalam setiap persoalan yang terjadi di daerah binaannya. Kapolsek menegaskan bahwa kehadiran Bhabinkamtibmas merupakan wujud komitmen Polri dalam menjaga situasi Kamtibmas agar tetap kondusif serta mendukung penyelesaian masalah melalui jalur musyawarah adat.
Dengan sinergi yang terbangun, kegiatan berjalan dengan aman, lancar, dan kondusif.(Redaksi swanara)
