Mandalika – Pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas selama pelaksanaan MotoGP Mandalika 2025 berlangsung aman dan lancar.
Hal ini disampaikan oleh Direktur Penegakan Hukum (Dirgakkum) Korlantas Polri Brigjen Pol. Faizal saat meninjau langsung pengaturan lalu lintas di Bundaran Sunggung, Minggu (5/10/2025).
“Alhamdulillah, kami sekarang berada di Bundaran Sunggung. Ini merupakan salah satu titik krusial dalam pengaturan arus lalu lintas, baik yang menuju Mandalika maupun yang kembali ke arah Mataram dan bandara,” ujar Brigjen Pol. Faizal.
Menurutnya, pengamanan telah dilakukan sejak Jumat hingga Minggu dengan jumlah penonton yang meningkat setiap harinya. Puncaknya terjadi pada Minggu dengan jumlah sekitar 40 ribu orang.
“Kami sudah melakukan kegiatan dan kita sudah mempersiapkan beberapa CB terkait dengan kegiatan, jumat memang belum terlalu banyak lonjakan penonton, namun hari Sabtu sudah ada sedikit kita bisa melihat evaluasi apa yang akan kita lakukan untuk persiapan hari Minggu. Dan hari Minggu ini cukup padat sekali, kemungkinan besar penonton kurang lebih 40 ribu,”katanya.
Brigjen Pol Faizal menegaskan, selama kegiatan berlangsung tidak terjadi kemacetan. Hanya terjadi sedikit perlambatan di beberapa titik karena penerapan sistem buka tutup di Bundaran Disam dan kawasan sekitar Sirkuit Mandalika.
Dari segi keamanan dan keselamatan tidak terjadi kecelakaan lalu lintas yang menimbulkan korban jiwa selama pelaksanaan event internasional tersebut.
“Sampai saat ini tidak ada kecelakaan. Hanya beberapa kendaraan yang sempat masuk ke saluran, tetapi tidak ada korban dan semuanya sudah dievakuasi. Kami bersyukur masyarakat cukup tertib, dan kami terus memberikan imbauan agar risiko kecelakaan dapat diminimalkan,” tuturnya.
Brigjen Pol Faizal juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat, mulai dari jajaran Ditlantas Polda NTB, Korlantas Polri, Dinas Perhubungan, TNI, hingga panitia penyelenggara.
“Berkat kolaborasi semua pihak, pelaksanaan pengamanan MotoGP Mandalika 2025 dapat berjalan aman, lancar, dan tertib,” pungkasnya.(Redaksi swanara)